Kumpulan Puisi Cinta. sertapuisi.blogspot.com - Kehidupan memang sangat singkat tahun lalu telah melaksanakan puasa kini menjelang ramadhan 2022 kita InsyaAllah diberikan kesempatan untuk menemui bulan suci kembali, dan itu yang sangat di rindu oleh hati setiap muslim sehingga memotivasi saya walaupun tahun ini bikin sedih karena sekarang harus melaksanakan puasaan tanpa pacar tercinta, kini menjadi kenangan indah juga romantis.
Memang cinta adalah kata serta perasaan yang bisa bikin baper apalagi ada momen tertentu membuat saya mengingat kembali waktu indah bersamanya adalah cinta pandangan pertama di bulan Ramadhan, saat itu pikirku jatuh cinta dapat membuat bahagia eh malah sedih ditinggal tanpa kabar.
Oleh sebab itu mengenang momen indah tersebut juga menuju bulan suci ramadhan, penulis mencoba membuat sebuah puisi romantis cinta. Puisi pendek tentang cinta yang menyentuh hati tentang kekasih dan puasa ramadhan sebagai motivasi diri agar dapat menyambut ramadhan di tahun 2022 lebih bersemangat supaya melupakan masa lalu.
Berikut ini puisi-puisi cinta berisi koleksi puisi sedih semoga menjadi motivasi ramadhan untuk hubungan silaturahmi dengan kekasih, mantan, teman, dll.
Perasaan dan kasih ini
Tuhan berikan bukan untuk disakiti
Berpayung pengertian agar saling saling mencintai
Memaknai sayang tanpa paksaan hati
Penuh ikhlas kurajut mimpi
bersamamu kekasih hati
Membelah kerasnya karang yang mencoba menghalangi
Kesempuraan milik Tuhan, namun kesetiaan adalah cinta sejati
Cinta menggerakan hati
namun kini menyakiti
mencoba berlari jauh tak kembali
namun kenangan indah romantis menghatui
Sedih jiwa ini
Hampa raga sendiri
Menari dalam kehampan rasa tersakiti
Menanti kabar tak berarti
Cinta adalah... ku berserah diri
Cinta adalah... Walau tak saling memiliki
Cinta adalah ... mengikhlaskan kamu pergi
Karena cinta adalah Cinta itu sendiri
Itulah satu puisi mengenai cinta yang singkat pada tahun lalu ketika akan melaksanakan puasaan bertemu dengannya tak terasa kini menjelang bulan ramadhan 2018 ternyata harus kembali sendiri.
Tahun lalu begitu indah tak terasa kini musnah
bulan-bulan tampak malu menyinari wajah
Pada muka berlinang air mata yang menjajah
Tak kusadari ternyata rasa itu tidak mewah
Kini ramadhan telah kembali
Kusadari hanya rindu pada mu ya Allah sang illahi
Adalah cinta sejati yang selama ini ku cari
Desir mimpi bersamamu kini musnah tapi ramadhan setia menemani dan kembali
Maafkan aku Tuhan
Maafkan atas khilaf karena terbutakan oleh cinta mendalam terhadap insan
Kini ku tau bukan hanya kata maaf untuk teman dibulan ramadan
Tapi keikhlasan atas takdir di kehidupan
Kuucapkan selamat datang wahai ramadhan
ternyata kerinduan ini hanya padamu bulan ramadhan
Menjelang hadirmu ramadhan
Kuberpasrah dan bersukur kepada Tuhan
Marhaban Yaa Ramadhan
Marhaban Yaa Ramadan
Marhaban bulan penuh pengampunan
Terimakasih Tuhan atas kembalinya kesempatan
Puisi kerinduan bulan Ramadhan menjadi saksi ramadhan tahun lalu, masih terbesit kerinduan setelah melewati 11 bulan serta tak berjumpa dengan bulan penuh ampunan, kini Alhamdulillah dan InsyaAllah kita diizinkan menuju dan melaksanakan ibadah puasa ramadhan kali ini. Aamiin.
Tuhan, musim ini memunculkan beribu kekhilafan
Aku mengunyah banyak sampah yang bertebaran
di celah sisi kemiskinan pikiran
Tuhan, jangan Kau beri kemudahan
Bila itu hanya akan menumbuh-suburkan
keperihan saudara-saudara yang sempurna dalam kemiskinan
Tuhan, karena ku tak mampu mengubah tindak lewat bahasa pikir.
Kurindukan mulut yang mampu memasak makanan bagi musafir
yang terlanda perang dan banjir!
Kalau boleh berilah aku hati yang besar
Agar dapat berbesar hati menebar
Kebijaksanaan yang diciptakan oleh pikiran-pikiran sederhana
Berilah aku hati yang selalu hati-hati dalam usaha
Tuhan kini ku rindukan
Hanya padamu ku berpasrah pada atsa sebuah kebenaran
Kerinduan ketika semua salah mendapat pengampunan
Melalui kerinduan atas rindu pada Ramadhan
Puisi Islami tentang cinta kita kepada Allah SWT ini ku tulis berharap puisi Islam di atas bisa menginspirasi anda, agar lebih mengenal kehidupan secara islami, berpikir, bertindak dan bertingkah laku berdasarkan ajaran Islam, puisi rindu dan kangen akan menjadi rindu yang sejati dimiliki oelh setiap insani.
Karya: Poetry Penulis sertapuisi.blogspot.com
Menunggu kabar darimu walau ku tau itu hanya angan
Berusaha tetap tersenyum walau sakit meluluh lantahkan
Menjerit hati pada jiwa yang kosong tak bertuan
Melihatmu bersamanya ku hanya mampu tersenyum walau luka menyakitkan
Diam ini tersembunyi dari garis kesakitan
Kekasih menghianati tak berkabar dari kejauhan
Berselimut selingkuh pada teman kepercayaan
Berpura tak mengerti tapi itu menyakitkan
Rongga-rongga penghinatan tertutup oleh hilang kabar darimu
Ada kerinduan bertemu kesakitan yang makin membawa luka padaku
Menangis hati menjerit jiwa kusembunyikan dalam senyum di wajah
Walau terasa ini perselingkuhanmu seperti sampah
Membusuk menembus rongga jantung
Menekuk pada nafas cinta yang kau gantung
Kecewa pada pacar tak memberi kabar
kini ku tau kau luka itu makin kekar
tersembunyi pada senyum tak mengakar
Hanya tetap tersenyum
Walaupun sakit yang aku rasakan saat ini
namun aku terus berusaha tuk tersenyum
Andai saja kamu mengetahui apa isi hati ini
Tetap tersenyum
Menutupi luka yang kian menyakitkan
Tapi ku mencoba menghadirkan senyum
Entah sampaikan ku mampu pertahankan
Cinta walau kadang bisa bikin bahagia dan romantis akan tetapi tidak sedikit yang membuat sedih karena hati terluka mulai dari tidak ada kabar, putus tanpa sebab pacar selingkuh dll. Jadi lewat puisi sedih bukan berarti semua berakhir melainkan kilas balik agar semangat juga memotivasi apalagi menyambut bulan puasa ramadhan bagaimanapun hubungan silaturahmi diharapkan tidak putus, maupun menyimpan benci kepada mantan kekasih atau teman yg telah menyakiti.
Masihkah kau ingat saat pertama kau katakan cinta
Kau kenalkan aku dengan makna ramadhan sesungguhnya
Kita berbuka puasa bersama
Shalat taraweh, dirimu ajarkan qu yang tak mengerti apa-apa
Ku percaya jika cinta adalah sejatinya dalam dirimu
Melihat kasih sayang bukan nafsu belaka dan itu cintamu
Aku begitu mencintaimu melebihi yang kau tau
Pandangan indah ramadhan membias cahaya kehangatan perhatianmu
Tak lepas selalu kupanjatkan agar kita tetap selamanya menyatu
Bersatu dalam cinta tulus penuh restu
Pandangan pertama meluluhkan hati ini yang dulu keras bak batu
Bukan rupa bukan raga tapi keimananmulah cinta ini ingin menjadi satu
Cinta ini kau pupuk subur dengan penuh kasih dan sayang
Pada jiwa yang menyentuh hati kau belai dalam doa malam dan siang
Bukan tentang kekasih dengan nafsu duniawi seperti semua orang
Menjelang puasa ramadhan tak terasa hubungan semakin cemerlang
Meyakinkan hati menetapkan jiwa bahwa kamulah orang yang ku sayang
Sungguh mencintaimu bukan karena raga
Kau mencintaiku bukan karena nafsu belaka
Cinta ini berharap karena Allah semata
Menyatukan dua insan berbeda
mengarungi bahtera penuh suka
Aku mencintaimu
Aku Menyayangimu
Dalam doaku kusisipkan namamu
Semoga kita mendapat restu
Mengarungi bahtera hidup hingga akhir ajalku bersamamu
Itulah puisi tentang ramadhan yang menyentuh hati juga puisi cinta islami pada kekasih terutama di ramadhan. Terkadang puisi perlu juga untuk mengisi bulan suci ramadhan termasuk kata kata muatiara "marhaban yah ramadhan" juga pantun bisa dibuat sesuai perasaan hati. Mulai dari puisi cinta hingga puisi sedih sebagai motivasi diri di bulan ramadhan, bukan hanay sekedar cinta terhadap nafsu duniawi saja.
Memang cinta adalah kata serta perasaan yang bisa bikin baper apalagi ada momen tertentu membuat saya mengingat kembali waktu indah bersamanya adalah cinta pandangan pertama di bulan Ramadhan, saat itu pikirku jatuh cinta dapat membuat bahagia eh malah sedih ditinggal tanpa kabar.
Oleh sebab itu mengenang momen indah tersebut juga menuju bulan suci ramadhan, penulis mencoba membuat sebuah puisi romantis cinta. Puisi pendek tentang cinta yang menyentuh hati tentang kekasih dan puasa ramadhan sebagai motivasi diri agar dapat menyambut ramadhan di tahun 2022 lebih bersemangat supaya melupakan masa lalu.
Berikut ini puisi-puisi cinta berisi koleksi puisi sedih semoga menjadi motivasi ramadhan untuk hubungan silaturahmi dengan kekasih, mantan, teman, dll.
Puisi Cinta Singkat
Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam menjalih hubungan, setiap orang dapat menemukan cinta sejati agar hubungan tersebut langgeng hingga pelaminan. Puisi cinta singkat, padat tapi bermakna semoga dapat memberikan inspirasi dan motivasi dalam percintaan Anda.
Cinta Adalah
Karya: Poetry Penulis sertapuisi.blogspot.comPerasaan dan kasih ini
Tuhan berikan bukan untuk disakiti
Berpayung pengertian agar saling saling mencintai
Memaknai sayang tanpa paksaan hati
Penuh ikhlas kurajut mimpi
bersamamu kekasih hati
Membelah kerasnya karang yang mencoba menghalangi
Kesempuraan milik Tuhan, namun kesetiaan adalah cinta sejati
Cinta menggerakan hati
namun kini menyakiti
mencoba berlari jauh tak kembali
namun kenangan indah romantis menghatui
Sedih jiwa ini
Hampa raga sendiri
Menari dalam kehampan rasa tersakiti
Menanti kabar tak berarti
Cinta adalah... ku berserah diri
Cinta adalah... Walau tak saling memiliki
Cinta adalah ... mengikhlaskan kamu pergi
Karena cinta adalah Cinta itu sendiri
Itulah satu puisi mengenai cinta yang singkat pada tahun lalu ketika akan melaksanakan puasaan bertemu dengannya tak terasa kini menjelang bulan ramadhan 2018 ternyata harus kembali sendiri.
Puisi Cinta Motivasi Puasa Ramadhan
Puisi kerinduan atas cinta kita tentang puasa Ramadhan yang menyentuh hati dibawah saya buat karena sejujurnya ada rasa rindu terhadap semua hal di bulan ramadhan. Oleh sebab itu ini bisa dikatakan sebagai puisi pendek tentang puasa ramadan berharap memotivasi diriku dalam menyambut ramadhan tahun 2022 supaya bersemangat dan melupakan masa lalu bersamanya.
Semangatku untuk Ramadhan
Karya: Poetry Penulis sertapuisi.blogspot.comTahun lalu begitu indah tak terasa kini musnah
bulan-bulan tampak malu menyinari wajah
Pada muka berlinang air mata yang menjajah
Tak kusadari ternyata rasa itu tidak mewah
Kini ramadhan telah kembali
Kusadari hanya rindu pada mu ya Allah sang illahi
Adalah cinta sejati yang selama ini ku cari
Desir mimpi bersamamu kini musnah tapi ramadhan setia menemani dan kembali
Maafkan aku Tuhan
Maafkan atas khilaf karena terbutakan oleh cinta mendalam terhadap insan
Kini ku tau bukan hanya kata maaf untuk teman dibulan ramadan
Tapi keikhlasan atas takdir di kehidupan
Kuucapkan selamat datang wahai ramadhan
ternyata kerinduan ini hanya padamu bulan ramadhan
Menjelang hadirmu ramadhan
Kuberpasrah dan bersukur kepada Tuhan
Marhaban Yaa Ramadhan
Marhaban Yaa Ramadan
Marhaban bulan penuh pengampunan
Terimakasih Tuhan atas kembalinya kesempatan
Puisi kerinduan bulan Ramadhan menjadi saksi ramadhan tahun lalu, masih terbesit kerinduan setelah melewati 11 bulan serta tak berjumpa dengan bulan penuh ampunan, kini Alhamdulillah dan InsyaAllah kita diizinkan menuju dan melaksanakan ibadah puasa ramadhan kali ini. Aamiin.
Puisi Cinta Ramadhan Karena Allah
Ramadhan adalah bulan yang baik untuk kita memuji keagungan Allah SWT lewat puisi cinta Ramadhan. Walau banyak doa yang telah kita ucapkan kepada Allah SWT, melalui puisi Ramadhan akan melengkapi bentuk syukur kita pada Allah Swt.
Rindu Allah SWT
Karya: LusyTuhan, musim ini memunculkan beribu kekhilafan
Aku mengunyah banyak sampah yang bertebaran
di celah sisi kemiskinan pikiran
Tuhan, jangan Kau beri kemudahan
Bila itu hanya akan menumbuh-suburkan
keperihan saudara-saudara yang sempurna dalam kemiskinan
Tuhan, karena ku tak mampu mengubah tindak lewat bahasa pikir.
Kurindukan mulut yang mampu memasak makanan bagi musafir
yang terlanda perang dan banjir!
Kalau boleh berilah aku hati yang besar
Agar dapat berbesar hati menebar
Kebijaksanaan yang diciptakan oleh pikiran-pikiran sederhana
Berilah aku hati yang selalu hati-hati dalam usaha
Tuhan kini ku rindukan
Hanya padamu ku berpasrah pada atsa sebuah kebenaran
Kerinduan ketika semua salah mendapat pengampunan
Melalui kerinduan atas rindu pada Ramadhan
Puisi Islami tentang cinta kita kepada Allah SWT ini ku tulis berharap puisi Islam di atas bisa menginspirasi anda, agar lebih mengenal kehidupan secara islami, berpikir, bertindak dan bertingkah laku berdasarkan ajaran Islam, puisi rindu dan kangen akan menjadi rindu yang sejati dimiliki oelh setiap insani.
Puisi Cinta Sedih Menyentuh Hati
Ini puisi cinta menyentuh hati yang ditulis sebagai penambah koleksi puisi cinta di blog ini karena beberapa ada kumpulan dari puisi cinta sedih untuk kekasih.
Menyembunyikan Sakit dalam Senyum
Karya: Poetry Penulis sertapuisi.blogspot.com
Menunggu kabar darimu walau ku tau itu hanya angan
Berusaha tetap tersenyum walau sakit meluluh lantahkan
Menjerit hati pada jiwa yang kosong tak bertuan
Melihatmu bersamanya ku hanya mampu tersenyum walau luka menyakitkan
Diam ini tersembunyi dari garis kesakitan
Kekasih menghianati tak berkabar dari kejauhan
Berselimut selingkuh pada teman kepercayaan
Berpura tak mengerti tapi itu menyakitkan
Rongga-rongga penghinatan tertutup oleh hilang kabar darimu
Ada kerinduan bertemu kesakitan yang makin membawa luka padaku
Menangis hati menjerit jiwa kusembunyikan dalam senyum di wajah
Walau terasa ini perselingkuhanmu seperti sampah
Membusuk menembus rongga jantung
Menekuk pada nafas cinta yang kau gantung
Kecewa pada pacar tak memberi kabar
kini ku tau kau luka itu makin kekar
tersembunyi pada senyum tak mengakar
Hanya tetap tersenyum
Walaupun sakit yang aku rasakan saat ini
namun aku terus berusaha tuk tersenyum
Andai saja kamu mengetahui apa isi hati ini
Tetap tersenyum
Menutupi luka yang kian menyakitkan
Tapi ku mencoba menghadirkan senyum
Entah sampaikan ku mampu pertahankan
Cinta walau kadang bisa bikin bahagia dan romantis akan tetapi tidak sedikit yang membuat sedih karena hati terluka mulai dari tidak ada kabar, putus tanpa sebab pacar selingkuh dll. Jadi lewat puisi sedih bukan berarti semua berakhir melainkan kilas balik agar semangat juga memotivasi apalagi menyambut bulan puasa ramadhan bagaimanapun hubungan silaturahmi diharapkan tidak putus, maupun menyimpan benci kepada mantan kekasih atau teman yg telah menyakiti.
Puisi Romantis Untuk Pacar Tersayang
Puisi cinta romantis buat pacar tersayang apalagi jauh disana dengan susunan kata kata romantis untuk kekasih dirangkai melalui puisi cinta sejatinya mampu dilakukan oleh mereka yang memiliki pasangan. Karena sebuah kata puisi romantis cinta diharapkan jalinan kasih sayang semakin erat.
Cinta pandangan pertama
Karya: Poetry Penulis sertapuisi.blogspot.comMasihkah kau ingat saat pertama kau katakan cinta
Kau kenalkan aku dengan makna ramadhan sesungguhnya
Kita berbuka puasa bersama
Shalat taraweh, dirimu ajarkan qu yang tak mengerti apa-apa
Ku percaya jika cinta adalah sejatinya dalam dirimu
Melihat kasih sayang bukan nafsu belaka dan itu cintamu
Aku begitu mencintaimu melebihi yang kau tau
Pandangan indah ramadhan membias cahaya kehangatan perhatianmu
Tak lepas selalu kupanjatkan agar kita tetap selamanya menyatu
Bersatu dalam cinta tulus penuh restu
Pandangan pertama meluluhkan hati ini yang dulu keras bak batu
Bukan rupa bukan raga tapi keimananmulah cinta ini ingin menjadi satu
Cinta ini kau pupuk subur dengan penuh kasih dan sayang
Pada jiwa yang menyentuh hati kau belai dalam doa malam dan siang
Bukan tentang kekasih dengan nafsu duniawi seperti semua orang
Menjelang puasa ramadhan tak terasa hubungan semakin cemerlang
Meyakinkan hati menetapkan jiwa bahwa kamulah orang yang ku sayang
Sungguh mencintaimu bukan karena raga
Kau mencintaiku bukan karena nafsu belaka
Cinta ini berharap karena Allah semata
Menyatukan dua insan berbeda
mengarungi bahtera penuh suka
Aku mencintaimu
Aku Menyayangimu
Dalam doaku kusisipkan namamu
Semoga kita mendapat restu
Mengarungi bahtera hidup hingga akhir ajalku bersamamu
Itulah puisi tentang ramadhan yang menyentuh hati juga puisi cinta islami pada kekasih terutama di ramadhan. Terkadang puisi perlu juga untuk mengisi bulan suci ramadhan termasuk kata kata muatiara "marhaban yah ramadhan" juga pantun bisa dibuat sesuai perasaan hati. Mulai dari puisi cinta hingga puisi sedih sebagai motivasi diri di bulan ramadhan, bukan hanay sekedar cinta terhadap nafsu duniawi saja.
Post a Comment for "PUISI CINTA: PUISI SEDIH MOTIVASI RAMADHAN"